Melakukan umroh di bulan Ramadan pasti akan terasa lebih berat karena kita harus menjalani berbagai aktifitas sambil berpuasa. Namun jangan jadikan rintangan tersebut sebagai beban, dibalik rintangan tersebut terdapat ganjaran dan keutamaan yang sangat besar. Imam Al-Qurtubi mengatakan bahwa sesungguhnya besarnya umroh di bulan Ramadhan itu disebabkan oleh kemuliaan bulan Ramadhan, dan karena banyaknya cobaan (rintangan) dalam melaksanakan amalan umroh di saat puasa.
Umroh saat bulan Ramadhan memiliki nilai pahala yang lebih tinggi dibandingkan di waktu biasa, bahkan pahalanya dapat disandingkan dengan pahala haji. Benarkah demikian? Lantas apa kata hadits mengenai keutamaan dan pahala melakukan umroh di bulan Ramadhan.
Pahala Umroh Di Bulan Ramadan Sama Dengan Haji
Banyak orang berlomba-lomba untuk beribadah di bulan Ramadan karena bulan tersebut adalah waktu yang istimewa bagi umat Islam. Pada bulan ini pahala ibadah menjadi berlipat ganda dan pahala umroh menjadi sama seperti pahala haji. Dalam riwayat Ibnu Abbas, Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam pernah bertanya kepada salah seorang wanita anshar,
“Apakah ada yang menghalangi engkau untuk berhaji bersama kami?”
Maka wanita tersebut menjawab,
“Tidak ada yang kami miliki selain dua ekor unta. Pergi berhajilah bapak dan seorang anaknya dengan menunggang seekor unta, dan mereka meninggalkan kepada kami seekor unta lagi untuk kami tunggangi.”
Maka Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam pun bersabda,
“Apabila telah datang bulan Ramadhan, maka berumrohlah karena sesungguhnya berumroh di bulan Ramadhan itu sama pahalanya dengan Haji” (HR. Bukhari dan Muslim)
Dalam riwayat lain dikatakan bahwa,
“Sesungguhnya berumroh di bulan Ramadhan sama halnya dengan pahala haji bersamaku (mengikuti panduan sunahku)” (HR. Bukhari dan Muslim)
Ibnu Al-Arabiy menjelaskan,
“Hadits berkenaan dengan umroh adalah shahih, dan itu merupakan karunia dan nikmat dari Allah, dimana kedudukan pahala berumroh adalah sama halnya dengan pahala haji apabila dilakukan di bulan Ramadhan.”
Dalam hal ini Ibnu Al-Jauzi berkata,
“Hadits ini mengatakan bahwa pahala amalan itu akan bertambah dengan bertambahnya kemuliaan di saat bulan Ramadhan, sebagaimana pahala amalan itu akan bertambah dengan kehadiran hati dan niat yang tulus (ikhlas).”
Tidak Hanya Berlaku Khusus Untuk Wanita
Meskipun dalam hadits Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam bersabda kepada wanita anshar, namun bukan berarti keutamaan tersebut hanya berlaku untuk wanita. Kebanyakan ulama sepakat bahwa keutamaan umroh saat ramadan berlaku untuk seluruh kaum muslimin. Alasan utamanya karena terdapat banyak sahabat yang meriwayatkan hadits ini dan sebagian besar riwayat tidak menceritakan kisah wanita tersebut.
Adapun hadits yang menjelaskan keutamaan umroh untuk wanita mengatakan bahwa umroh setara dengan berjihad bagi kaum wanita. Hal ini sesuai dengan hadits yang bersumber dari Ummu Al’Muminin Aisyah, beliau pernah bertanya kepada Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam,
“Rasulullah adakah kewajiban seorang perempuan untuk keluar berjihad?”
Kemudian Rasulullah menjawab,
“Ya, mereka wajib berjihad, yakni Jihad yang didalamnya tidak termasuk peperangan, ialah haji dan umroh” (HR. Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, dan Al-Baani)
Umroh Ramadan Tidak Dapat Menggugurkan Kewajiban Haji
Pahala umroh saat Ramadan sama dengan pahala haji namun bukan berarti kewajiban berhaji gugur. Ibnu Hajar Al-Asqallaani mengatakan bahwa,
“Sangat jelas sekali Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam telah memberitahukan perempuan itu bahwa berumroh di bulan Ramadhan akan mendapatkan pahala sama halnya dengan pahala Haji. Akan tetapi tidak boleh disamakan dengan haji sehingga menggugurkan kefarduan haji. Sebab berdasarkan ijma’ Ulama’ bahwa umroh itu tidak boleh dikatakan haji (fardu)”
Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz juga mengatakan bahwa,
“Umroh di bulan Ramadan tidaklah bisa menggantikan haji. Akan tetapi umroh ramadan mendapatkan keutamaan haji berdasarkan sabda Nabi shallallahu’alaihi wasallam”
Karena itu, apabila kita memiliki kesempatan untuk berangkat umroh saat Ramadan maka sangat dianjurkan untuk melaksanakannya karena pahala dan keutamaan yang diberikan sangat besar.